Sabtu, 17 Juli 2021

Membongkar Rahasia Menulis Hingga Menerbitkan Buku

 Tanggal Pertemuan : 16 Juli 2021 

Resume ke              : 3 
Tema                        : Membongkar Rahasia Menulis Hingga Menerbitkan Buku
Narasumber            : Rita Wati, S.Kom 
Gelombang             : 19
Moderator              : Bambang Purwanto (Mr.Bams)


Menulis hingga bisa menerbitkan buku merupakan idaman banyak orang, oleh karena itu menurut saya materi ini sangat menarik untuk diselami secara mendalam, sebab ternyata banyak juga guru atau teman-teman yang berprofesi lain, belum menuntaskan tulisan-tulisannya menjadi sebuah buku.

Kali ini alhamdulillah saya mendapatkan pelatihan menulis dengan pemateri yang berkompeten yaitu ibu Rita Wati, S.Kom dan ditemani seorang moderator yaitu bpk Bambang Purwanto di ruang pelatihan grup whatsapp.

Pemateri merupakan pengajar mata pelajaran Informatika di SMP Negeri 2 Mendoyo Kab.Jembrana Provinsi Bali. Beliau juga alumni Belajar Menulis bersama Omjay  Gelombang 10.

Awal mula ketertarikan pemateri pada kegiatan menulis sudah cukup lama, sejak 2 dekade lalu tahun 2001 di awal beliau menjadi mahasiswa. Karena pada saat itu ia berteman dengan seorang penulis yang telah menerbitkan buku. Hanya saja ia tidak tahu hendak menulis apa dan bagaimana cara memulainya. Sehingga keinginan tersebut hanya keinginan yang terpendam tanpa di eksekusi dan 4 tahun kemudian di tahun 2005, keinginan itu mulai menggebu kembali, saat itu ia tidak terlalu aktif mencari tahu group belajar menulis/ kelas menulis karena pada saat itu tidak seramai sekarang pelatihan menulis.

Akhirnya ia menulis apa yang ada di pikirannya, dan menghasilkan beberapa cerpen ala Rita Wati dan puncaknya ingin membuat novel dan telah berhasil sebanyak 80 halaman dan jika dijadikan A5 sudah sekitar 140 halaman dan kini beliau telah menjadi penulis di beberapa blog serta menerbitkan 4 buku solo, 1 buku duet bersama penulis lain dan 9 buku antologi.

Dalam menyampaikan materi, ibu yang berhobi membaca terkhusus buku-buku cerita sejak kecil ini mengemas pelatihan dengan bertanya jawab. Beliau sempat juga menggunakan media Whiteboard.fi untuk mendapatkan respon peserta pelatihan, yaitu aplikasi berbasis web yang dapat digunakan sebagai papan tulis berbasis digital.

Pemateri juga sempat menanyakan tujuan peserta mengikuti pelatihan menulis, apakah hanya sekadar, terpaksa persyaratan naik pangkat, hobi dan meningkatkan prestice, ataukah tambahan penghasilan?

Beliau menyampaikan manfaat menulis dari segi kesehatan seperti; 

  • Meredakan stres. 
  • Memecahkan masalah dengan lebih baik.
  • Menuangkan perasaan sesuai keinginan.
  • Memperbaiki suasana hati. 
  • Meningkatkan daya ingat.

sumber:https://www.alodokter.com

Ada juga rahasia menulis yang beliau sampaikan yaitu: 

  1. Menguasai diri sendiri
  2. Baca buku-buku terbaik
  3. Tulis semua ide yang muncul hingga tuntas, abaikan PUEBI untuk sementara.
  4. Latih menulis setiap hari (mulai dari 100 kata, 400 kata hingga 1000 kata.)
  5. Buat peta konsep / TOC 
  6. Tidak takut menunjukkan gagasan baru

Terkait penggunaan blog pemateri mengajurkan mempublikasikan karya tulis peserta di halaman blog, karena blog adalah salah satu media yang dapat mempublikasikan karya tulis, tanpa harus takut ditolak.

Baiklah itu beberapa point penting yang dapat saya tulis di resume kali ini, terbongkar sudah rahasia menulis hingga menerbitkan buku. Semoga bpk/ibu pembaca resume sederhana ini semakin berghiroh semangat menulisnya, mari rajin membaca bacaan berkualitas dan lanjutkan dengan menulis.


5 komentar:

  1. Alhamdulillah. Kalau sudah terbiasa menulis nanti akan terasa nikmat. Ayo terus menulis dan kumpulkan tulisan di blog sampai jadi buku

    BalasHapus
    Balasan
    1. terimakasih pencerahannya Om Jay..
      aamiin..semoga terwujud

      Hapus
  2. Ya Pak sudah terbongkar.Ditunggu action berikutnya

    BalasHapus
  3. Well done , ayo segera action untuk mewujudkan impian menjadi penulis

    BalasHapus

MENANGKAP KELEMAHAN SEBAGAI PELUANG

Dalam kehidupan berkeluarga atau berkarir tentu banyak dinamika, ada hal yang kita lihat sebagai hal normal, ada pula kejadian yang dirasa s...